21.9 C
New York
Thursday, September 21, 2023

Buy now

Ini Les Prêtres, Grup Musik Para Pastor dari Prancis yang Populer di Eropa

Ini Les Prêtres, Grup Musik Pastor dari Prancis yang Populer di Eropa, Amorpost.com – Les Prêtres atau The Priest (imam/pastor) adalah nama grup musik yang dibentuk oleh Mgr Jean-Michel di Falco di Prancis pad tahun 2010. Grup musik terbentuk karena terinspirasi oleh keberhasilan grup musik The Priests di Irlandia.

Album perdana Les Prêtres Spiritus Dei yang dirilis pada Maret 2010 menduduki puncak tanga musik (top chart) di Prancis. Grup yang bernaung di bawah label TF1 Musique ini sukses menjual lebih dari 500.000 copy album dan mencapatkan penghargaan album diamond.

Baca juga: Band Siervas, Band Para Suster asal Peru yang Mendunia

Penjualan album Spiritus Dei bahkan meningkat hingga terjual 800.000 copy. Album kedua Les Prêtres terbilang sangat sukses.

Album berjudul Gloria ini resmi dirilis pada April 2011 dan sukses populer di sejumlah negara-negara Eropa, terutama di Prancis, Belgia dan Swiss. Bahkan, album Gloria tercatat tiga kali mendapatkan penghargaan platinum versi French Record.

Selain dua album tadi, Les Prêtres juga merilis album Amen pada 2014 dan L’essentiel pada 2015.

Sejarah Awal

Mgr Jean-Michel di Falco Léandri yang merupakan Uskup Gap dan Embrun dengan menunjuk dua imam dan seorang mantan seminaris untuk menjadi anggota grup musik yang dia bentuk.

Tujuan awal pembentukan grup musik ini yakni untuk mendukung proyek-proyek pastoral seperti membiayai pembangunan sebagian gereja Notre-Dame du Laus (Bunda Kita dari laus), juga untuk pembangunan sebuah sekolah di Madagaskar.

Anggota Les Prêtres

Les Pretres
Les Pretres (Foto: Les-pretres.fr)

Grup musik Les Prêtres beranggotakan dua orang imam dan seorang awam. Ketiganya dipilih oleh Mgr Jean-Michel di Falco Léandri untuk berkarya bagi Tuhan dan sesama lewat karya musik.

Personel yang pertama adalah Jean-Michel Bardet (lahir 17 November 1964) yang bertugas di Paroki Katedral Gap, Prancis sejak tahun 2004.

Personel kedua adalah Charles Troesch (lahir 1 Juni 1982), seorang imam yang ditahbiskan pada Juni 2009 dan kini bertugas di Basilika Notre-Dame du Laus sejak September 2010.

Sedangkan personel ketiga Les Prêtres bernama Joseph Dinh Nguyen Nguyen (lahir 5 Desember 1984). Dia merupakan mantan seminaris asal Vietnam yang datang ke Prancis untuk menjadi imam, namun memutuskan keluar.

Karir Musik Les Prêtres

Grup musik ini mengusung genre rohani dan kontemporer. Kehadiran grup musik ini memberi warna tersendiri pada blantika musik di Prancis dan Eropa.

Kehadiran Les Prêtres juga mendapatkan respon positif dari penikmat musik. Terbukti, album perdana mereka Spiritus Dei sukses menduduki tangga lagu SNEP Prancis selama 9 minggu.

Ini merupakan satu rekor yang luar biasa mengingat genre musik mereka bukanlah genre pop yang lebih populer. Album mereka mencatatkan sejarah musik Prancis.

Hanya tiga album yang bisa melampaui rekor itu sejak tahun 2010.bawah album Caravane de Raphaël (12 minggu di puncak tahun 2005), album Entre deux dari Patrick Bruel (11 minggu pada 2002), dan Bruno Coulais untuk film tersebut. Les Choristes (juga 11 minggu di tahun 2004).

Sedangkan album kedua Gloria sukses di puncak chart album Prancis selama 5 minggu. Salah satu lagu mereka yang terkenal yakni Allélulia (Hallelujah) karya Leonard Cohen.

Berikut lagu Allélulia (Hallelujah) yang dibawakan Les Prêtres. Jangan lupa SUBSCRIBE

 

Kini Les Prêtres berada di bawah label rekaman Universal Music Grup dan menjadi anggota Vevo.

Musik untuk Kemanusiaan

Perjalanan panjang dan perjuangan Les Prêtres membuahkan hasil. Mgr Di Falco, sang pendiri Mgr Di Falco, mengumumkan bahwa sebagian hasil penjualan album itu telah diberikan untuk menunjang kegiatan pastoral dan kemanusiaan di berbagai belahan dunia.

Les Prêtres telah menyumbangkan 200.000 Euro atau setara Rp 2,9 miliar untuk pembangunan Basilika Notre-Dame du Laus. Mereka juga memberikan 100.000 Euro atau setara Rp 1,4 miliar kepada Pater Pedro di Madagaskar untuk proyek pembangunan sekolah.

Selain itu, Les Prêtres juga menyumbangkan 50.000 Euro atau setara Rp 743 juta kepada Aosiasi Yves Duteil untuk membantu pembangunan sekolah di India.

Les Prêtres juga mengambil bagian dalam proyek kolektif di Kathedral de Rouen pada bulan Juni 2010 di samping “Les Copains d’Accords” dan “Les Petits Copains d’Accords” anak-anak, dengan sebuah CD dan sebuah DVD dari acara yang dirilis pada tanggal 1 Desember 2010.

Video lain dari Les Prêtres. Jangan lupa SUBCRIBE Channel Les Prêtres di bawah!


Pada bulan Maret 2015, Les Prêtres merancang sebuah konser untuk membantu umat Katolik di Timur Tengah.

Poster konser itu sempat mendapakan penolakan dari grup RATP. Namun setelah melalui dialog bersama, kelompok itu setuju dan konser berjalan dengan baik.

Bantu Share Artikel ini kepada keluarga, sahabat dan kenalan Katolik kamu!

Amor
Amorhttp://www.amorpost.com
Adrian B., SS.STB, Alumnus Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara dan Ateneo de Manila University. Hoby Menulis, Membaca, Web Design, Fotografy, Beternak, Touring dan Kegiatan Karitative.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,868FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Latest Articles