17.7 C
New York
Thursday, September 28, 2023

Buy now

Santo Nikolas dari Myra, Sosok Sinterklas Penyayang Anak-anak dan Pelayan Umat

Santo Nikolas
Santo Nikolas (Foto: Istimewa)

Santo Nikolas dari Myra, Sosok Sinterklas Penyayang Anak-anak dan Pelayan Umat, Amorpost.com – Nikolas lahir di Patara, Asia Kecil (Turki). Dia berasal dari keluarga yang kaya raya. Kendati demikian, Nikolas semasa mudanya lebih menyukai hidup bertapa dan berbagi melayani umat.

Dia kemudian menjadi seorang imam dan sangat disukai umat karena pelayanannya. Nikolas bahkan menggunakan harta warian orangtuanya untuk beramal dan menolong orang miskin.

Nikolas pernah berziarah ke Tanah Suci Yerusalem. Setelah kembali dari sana, dia terpilih menjadi uskup Myra di Lycia, Asia Kecil yang sekarang menjadi negara Turki. Namanya semakin populer saat dia menjabat sebagai uskup.

setelah terpilih sebagai uskup, Nikolas tetap melayani kaum miskin. Dia juga melindungi umatnya dari penganiayaan dan penyebaran ajaran sesat hingga dipenjarakan Kaisar Dioklesianus.

Salah satu kisah menarik tentang Santo Nikolas adalah saat dia menolong tiga gadis yang batal menikah. Orang tua ketiga gadis itu membatalkan pernikahan mereka karena keterbatasan dana. Bahkan, kedua orang tua mereka berencana memasukkan ketiganya ke tempat pelacuran.

Nikolas yang mendengar kabar itu segera bertindak. Suatu malam dia melempar tiga keping emas secara diam-diam ke rumah tiga gadis itu. Setelah mendapatkan emas itu, pernikahan ketiga gadis itu bisa dilaksanakan dan mereka tidak dijadikan pelacur.

Kisah lain tentang pelayanan Nikolas juga terjadi saat kelaparan hebat di wilayah keuskupannya. Dia kemudian pergi meminta bantuan ke berbagai daerah dan kembali membaw banyak gandum dan buah bagi umatnya yang kelaparan.

Dia wafat di Mira dan dimakamkan di Katedral itu. Namun relikuinya dicuri orang pada tahun 1807. Kini, relikui itu disemayamkan di Bari, Italia.

Nikolas dikenal sebagai santo nasional Rusia. Dia juga dikenal dekat dengan anak-anak sehingga oleh tradisi umat Kristen Amerika melalui orang-orang Belanda Protestan, Santo Nikolas diperkenalkan sebagai tukang sulap bernama Santa Claus atau Sinterklas.

Sinterklas digambarkan sebagai seorang berpakaian uskup yang membagikan hadiah kepada anak-anak dengan menguji pengetahuan agama mereka. Dia juga membawa seorang hamba yang menghukum anak-anak nakal.

Santo Nikolas juga menjadi patron bagi banyak kota, provinsi, keuskupan dan Gereja. Di kalangan Gereja Tumur, dia dihormati sebagai pelindung para pelaut. Sedangkan di Gereja Barat, Nikolas dihormati sebagai pelindung anak-anak dan wanita miskin.  Santo Nikolas diperingati setiap 6 Desember.

Baca juga: Meneladani Keberanian Santa Barbara yang Rela Mati Demi Imannya Kepada Kristus

Sumber: Iman Katolik

Amor
Amorhttp://www.amorpost.com
Adrian B., SS.STB, Alumnus Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara dan Ateneo de Manila University. Hoby Menulis, Membaca, Web Design, Fotografy, Beternak, Touring dan Kegiatan Karitative.

Related Articles

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,873FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Latest Articles